Berita Lagu puisi cerpen novel buku film profil

Kamis, 30 Desember 2010

Kita Daki Gunung Lagi

Lirik & Lagu by: adji kembara
Foto by: adji kembara

* Jangan tunda besok, apalagi nanti.
  Aku mau malam ini.
  Aku tak tahan lagi.

** Jangan cuma sebentar, apalagi sekejap.
    Aku maunya yang lama.
    Aku ingin sepuasnya.

Reff:
Kita daki gunung lagi.
Berselimut kabut lagi.
Satu rasa, dalam langkah, seirama.

Kita raih puncak lagi.
Sambut matahari pagi.
Lebih cerah, lebih indah, semoga...

Back to: **, reff

Bridge:
Bila mendung menghalang.
Dan badai lantang menghadang.
Kita tetap satu tujuan.
Ke puncak tertinggi, mereguk mimpi....

Back to: reff 2X

Cat.: Lagu pop balada ini terinspirasi atas kerinduan yang amat sangat untuk mendaki gunung, beridingin-dingin dalam kabut, mencium aroma hutan dan debu tanah, mencicipi bening embun pagi, mendengar kicau burung bebas, dan tentunya merasakan kedamaian di alam pegunungan. Seperti dulu...ya seperti dulu,  sendiri, berdua ataupun bersama-sama...

Selasa, 28 Desember 2010

Tak Ada yang Sempurna

Lirik & Lagu by: adji kembara


* Mengapa tak kau sadari, di dunia ini.
  Tak ada manusia sempurna, sesuai maumu.

** Kemanapun kau cari hingga ujung bumi.
   Pasti selalu ada ketidaksempurnaan sebagai manusia biasa.

Bridge:
Tapi tak juga mengerti.
Egomu melambung tinggi.
Hingga tak ada yang sudi, jadi pendamping hidupmu.

Reff 1:
# Kau merasa yang paling sempurna.
   Kau merasa yang paling bergaya.
   Sementara yang lain, kau nilai kurang.

## Kau merasa yang paling suci.
     Kau merasa selalu bersih.
     Sementara aku dan dia, kotor.

Back to: **, bridge, Reff 1 #, ##, reff 1#
Reff 2:
Kau merasa tak pernah bersalah.
Kau merasa selalu putih.
Sementara aku dan dia, hitam...
Tak pernah benar...
Di matamu...di matamu.

****

Cat.: Lagu pop balada terbaruku ini terinspirasi dari orang2 yang memasang ego tinggi2 dalam hal mencari pasangan hidup. Menomorsatukan standar kesempurnaan sesuai kriterianya. Akibatnya bukan cepat mendapatkan pasangan tapi justru banyak orang yang menghindar darinya...Bila dia mengerti bahwa kesempurnaaan itu bisa saja terwujud dari hasil penyatuan perbedaan, tenggangrasa, dan saling melengkapi pasti dia akan segera menemukan tabatan hati yang menghargainya sepenuh hati.

Senin, 27 Desember 2010

Hanya Buatnya

Lirik & Lagu by: adji kembara


* Tak ada yang bisa buatku tenang, selain melihatnya tersenyum.
   Tak ada yang mampu buatku senang, selain bisa buatnya bahagia.
   Biarpun ku membanting tulang.
   Buatnya... hanya buatnya.

Reff:
Panjangkanlah umurku, agar bisa selalu mendampingi dirinya, orang yang begitu ku cinta.
Sehatkanlah dirinya, mudahkanlah jalannya.
Sejukkan pula hatinya, damai selamanya.

Bridge:
Jangan cabut nyawaku dulu, sebelum dia bahagia.....

Back to: *, reff, bridge, reff

Kabulkan pintaku Tuhan...

****
Cat.: Lagu ini terinspirasi dari hubungan tak terputuskan antara orangtua dan anak, atau antara seseorang dengan seseorang yang dikasihi, dicintai sepenuh hati. Apapun akan dia lakukan untuk kebahagiaan orang tersebut.

Sabtu, 25 Desember 2010

Terpasung Kesunyian


Lirik & Lagu by: adji kembara


* Kau bilang dirimu tak bisa tanpaku
   Ku sadar ku juga tak mampu tanpamu
   Biarpun sok tegar, hidup saling berjauhan
   Nyatanya kau-aku, terpasung kesunyian

Reff 1:
Jurang rinduku menganga begitu dalam
Walau di keramaian, bernyanyi lautan sunyi

Back to: *

Reff 2:
Gunung hasratku menjulang menembus awan
Badai goda mendera, rasaku kadang kelabu

Back to: reff 1, *

******
Cat.: lagu ini terinspirasi dari hubungan asmara dan atau rumah tangga jarak jauh (long distance) yang terjadi di sejumlah pasangan di muka bumi ini. Penyebabnya karena factor ekonomi, keluarga, dan keadaan lain yang sulit terhindari. Ada yang mampu mengatasi dengan bermacam rintang dan goda, tak sedikit yang kandas.

Oh Barelang

Lirik & Lagu by: adji kembara
Foto by: adji kembara
* Pulau-pulau terpisahkan
   Sudah saling terhubungkan oleh jembatan
   Seperti di Batam smakin terkenal oleh Barelang

Reff:
Gagah nian oh Barelang
Menghubungkan enam pulau
Indah nian oh Barelang
Tiap senja slalu ramai

Back to: *, reff

Bridge:
Batam, Rempang dan Galang
Namanya disatukan jadi Barelang

Back to: reff 2X

****
Cat.: Lagu pop melayu ini terinsiprasi oleh Jembatan Barelang (Batam-Rempang-Galang) yang menjadi landmark pariwisata Batam. Jembatan ini menghubungkan 6 (enam) pulau yakni Pulau Batam, Tonton, Nipah, Rempang, Galang, dan Pulau Galang Baru. Masyarakat setempat menyebutnya "Jembatan Barelang", namun ada juga yang menyebutnya "Jembatan Habibie",  Pasalnya mantan presiden RI inilah yang memprakarsai pembangunan jembatan tersebut untuk menfasilitasi ketiga pulau tersebut yang dirancang untuk dikembangkan menjadi wilayah industri di  Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Keenam buah jembatan Barelang tersebut terdiri dari:

  1. Jembatan Tengku Fisabilillah (jembatan I), jembatan yang terbesar
  2. Jembatan  Nara Singa (jembatan II)
  3. Jembatan Raja Ali Haji (jembatan III)
  4. Jembatan Sultan Zainal Abidin (jembatan IV)
  5. Jembatan Tuanku Tambusai (jembatan V)
  6. Jembatan Raja Kecik (jembatan VI).

Selasa, 14 Desember 2010

Nyanyian Desember

Lirik & Lagu by: adji kembara
Foto by: adji kembara


* Begitu tiba waktu yang ditunggu, bergembira semua
   Begitu datang hari yang dinanti, berkumpul lagi di sini

Reff:
Di kala bulan Desember
Halimun datang dingin menikam
Bayu berhembus nyanyikan lagu
Di bawah temaram nur rembulan

** Dia di sana turut bersuka
     Seperti aku di sini
     Berbaju planel bertopi rimba
     Semangat terus menyala

Reff 2:
Di kala bulan Desember
Terdengar lagi nyanyian alam
Membelah sunyi menghibur hati
Gita senada sejukkan jiwa

***Kau yang sendiri lekaslah kemari
      Bernyanyi sambil menari

Back to: reff 1 & 2
Membelah sunyi menghibur hati
Gita senada.... sejukkan jiwa

Back to: ***

****
Cat.: lagu pop balada ini terinspirasi dari aktivitas sejumlah organisasi pecinta alam SMA yang menggelar pelantikan anggota barunya setiap liburan sekolah, Desember di beberapa lokasi antara lain di kaki gunung, pantai,  bumi perkemahan dan lainnya. Salah satu organisasi tersebut adalah Agatra Sraya. Namun karena kegiatan kepecintaalamannya terhenti, membuat gelaran tradisi tahunannya ikut terhenti.

Untuk mengenang acara pelantikan yang diadakan setiap liburan Desember, saya membuat khusus lagu ini. Moga mengembalikan kenangan indah dulu yang mempererat ikatan batin antarsesama anggota pecinta alam, dan kegiatan organisasi pecinta alam di SMU dimanapun  hidup dan menggeliat lagi sesuai era masa kini.

Kegiatan kepecintalaman itu PERLU, karena  bukan semata memperkenalkan dan mengajak orang menikmati obyek-obyek alam di dalam negeri seperti naik gunung, panjat tebing, menyuusri goa, dan lainnya. Tapi lebih dan lebih dari itu. Banyak makna yang tertanam di dalamnya, di antaranya  menumbuhkan rasa cinta tanah air, mempererat persatuan, dan menjaga keasrian lingkungan.

Senin, 13 Desember 2010

Jangan Mengekang

Lirik & Lagu by: adji kembara


* Ku takkan pernah memaksamu, untuk mengikuti duniaku
   Kan ku biarkan kau memilih, apapun yang kau suka slama ini

Reff:
Tak mau  ikatan ini membebani, langkah kaki dan keinginan hati
Biarlah berjalan seperti adanya
Sedikitpun, sedikitpun jangan mengekang

** Memang tak sebebas merpati, bukan berarti terpenjara
     Baiknya saling menghargai, perbedaan ini bukanlah alasan

Back to: reff

Brigde:
Bila batin tersiksa, sudah akhiri saja
Bila jiwa kian nelangsa, sudah sudahi saja

Back to: reff
Sedikitpun, sedikitpun jangan mengekang

****
Cat.: Lagu ini tercipta, tengah malam, Senin (13  Desember 2010), di Jakarta, usai seorang teman lama mencurahkan hatinya tentang bahtera perkawinannya. Dia mengaku begitu tersiksa dan terpenjara atas tabiat istrinya yang kerap mengekang. Tidak boleh melakukan apa yang disukai selama ini. Padahal dulu saling janji memberi keleluasaan buatnya dan sebaliknya, untuk beraktivitas dan bersosialisasi bukan semata berkarier.  Ternyata pasangan hidupnya  itu ingkar. Selalu ada kecurigaan besar, kecemburuan berlebih, dan pembatasan yang terlalu hingga membuat batinnya tertekan. Rasa cintanya pun pudar dan kesabarannya habis. Kini biduk rumah tangganya kandas di pantai api yang berkobar hebat. Dia dan istrinya tak mampu memadamkan api itu. Keduanya justru membiarkan terbakar dalam ikatan yang tak lagi menyejukkan.

Apa yang dialami rekanku itu, ternyata terjadi pula pada beberapa temanku lainnya. Sejak berumah tangga dan beranak-pinak, tamat sudah dunianya, kebebasannya, kreativitasnya, keinginannya, dan bahkan keceriaannya. Mereka hidup terpenjara dalam kekangan ikatan yang semestinya tidak begitu. Kekangan yang lahir atas dasar ketakutan, ketidakpercayaan, dan ketidaksenangan salah satu pihak.

Lewat lagu pop slow ini, saya mencoba menuangkannya sesuai curahan hati rekanku dan juga kondisi yang kini dijalani teman-temanku yang lain. Mudah-mudahan memberi pencerahan dan solusi. Namun itu terpulang pada komitmen dan tujuan hidup masing-masing. Yang menjalani  hidup dan menikmatinya juga masing-masing. Sebagai teman, saya senang bila dia  dan yang lain  juga bahagia. Itu saja, tak lebih dari itu. Karena hidup cuma sekali, bebaskan dan bahagiakan hati.

Minggu, 12 Desember 2010

Pink Beach Memory

Lirik & Lagu by: adji kembara
Foto by: adji kembara

* Sudah ku coba lupakan dia tapi tak bisa
   Sudah melangkah jauh kelana, dia tak jua pergi

Bridge:
Kembali di benakku
Mengisi khayalanku

Reff 1:
Di Pantai Merah Muda, wajahnya terhampar, hasratku mengembang
Di Pantai Merah Muda...
Semua harapan yang pernah terangkai, teringat lagi...

** Sudah ku coba, musnahkan rasa tapi tak reda
     Sudah menyepi di pulau sunyi, lagi dia datangi

Back to: bridge, reff 1

Reff 2:
Di Pantai Merah Muda, senyumnya terbentang, rinduku meradang
Di Pantai Merah Muda...
Semua cerita yang pernah tercipta, terkenang lagi...
Pink Beach memory....

Back to: reff 2
Sulit hindari...
Pink Beach memory...

***
Cat.: Lagu pop balada ini tercipta saat saya berada di bentangan pasir lembut berwarna merah muda di Pantai Merah atau biasa disebut Pink Beach oleh turis asing, akhir November 2010. Lokasinya  berada di Pulau Komodo, Taman Nasional (TN) Komodo, Flores, NTT. Konon pasir pantainya berasal dari pipe corral atau terumbukarang berbentuk pipa yang mati secara alami kemudian hancur menjadi butiran halus pasir berwarna merah muda.

Perairan Pantai Merah yang membiru ini kerap digunakan turis terutama wisatawan mancanegara untuk bersnorkeling, menyelam, dan berenang. Atau sekadar berjemur di bentangan pantai lembutnya.

Keberadaan Pink Beach ini menjadikan kawasan konservasi ini semakin indah panoramanya selain kekahasan penghuninya yakni biawak purba raksasa bernama Komodo atau dragon. Karenanya amat patut bila TN Komodo masuk 7 keajaiban warisan alam dunia. Untuk mewujudkan itu, sebaiknya Anda bukan hanya sekadar memuji dan mengunjunginya, pun harus me-votingnya di http://www.new7wonders.com/community/en/new7wonders/new7wonders_of_nature/voting.